Tuesday, July 2, 2013

Artikel softskill


Perkembangan Teknologi Informasi
Dalam Aktivitas Perusahaan

Dalam  zaman  teknologi  informasi  yang  berkembang  saat  ini  serta  diikuti  oleh  tingkat kompetisi yang  tinggi, maka pemanfaatan  teknologi yang  tepat guna  dan efisien merupakan hal mutlak yang harus dilakukan oleh perusahaan jika ingin  maju  dan  memimpin  pasar  di  bidangnya.  Teknologi  dapat  dimiliki  oleh  semua  perusahaan  tapi  konsep  komputer dan  arsitekturnya  berbeda-beda. 

komputer melakukan perubahan dari cara –  cara pengelolaan data manual menjadi sistem yang terkomputerisasi. Ini merupakan faktor  penting  yang  dapat  mendukung  sistem  kerja.  Aplikasi  yang  dibangun menangani  proses  pengelolaan  pembelian maupun  penjualan.  Selain  itu,  aplikasi akan memberikan    kemudahan  dalam melihat  berbagai  laporan  di manapun  dan kapanpun untuk menunjang mobilitas kerja yang tinggi.

Metode COBIT (Control Objective for Information and related Technology) merupakan suatu framework yang terdiri dari domain dan proses yang digunakan untuk mengatur aktivitas dan logical structure. Metode COBIT dapat berguna untuk teknologi informasi membuat hubungan kerja kebutuhan bisnis, organisasi teknologi informasi dapat membuat proses model, mengidentifikasi sumber daya teknologi informasi, dapat mengarahkan objektive kontrol manajemen.

Oraganisasi teknologi ini  mendukung  definisi  dan  orkestrasi  proses  bisnis.Framework  jBPM  merupakan  BPM  suite  berbasis  Java  yang  ditujukan  untuk  konfigurasi  dan  pengelolaan proses  bisnis  yang  dilatar  belakangi  oleh  proses  berbasis  Java,  seperti  berjalan  pada  server  aplikasi  Java .


Daftar Pustaka

http://cls.maranatha.edu/khusus/ojs/index.php/jurnal-sistem-informasi/article/view/p.%2015-33/329
http://www.journals.elsevier.com/information-systems/news/special-issue-on-3d-object-retrieval/
http://www.journals.elsevier.com/applied-soft-computing
http://scholar.google.com/scholar?q=jurnal+sistem+informasi&btnG=&hl=en&as_sdt=0%2C5
http://cls.maranatha.edu/khusus/ojs/index.php/jurnal-sistem-informasi/article/view/p.%2015-33
http://www.elsevier.com/journals/card-technology-today/0965-2590

Penulisan rujukan

DATA LINK LAYER


  • Berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut frame.
  • Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras ( seperti hal-nya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menentukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater dan switch layer 2 beroperasi.
  • Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).

MEDIA TRANSMISI DATA
  1. Ethernet
  • Sistem yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox.
  • Implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection).
Dikembangkan pada tahun 1960 pada proyek wireless ALOHA di hawaii university diatas kabel coaxial. Standarisasi sistem ethernet dilakukan sejak tahun 1978 oleh IEEE. Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 sampai 100Mbps. Saat ini yang umum ada dipasaran adalah ethernet berkecepatan 10Mbps yang biasa disebut seri 10Base.

JENIS - JENIS ETHERNET
  • 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai ethernet saja (standar yang digunakan: 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF).
  • 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai fast ethernet (standar yang digunakan: 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX).
  • 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut gigabit ethernet (standar yang diginakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).
  • 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik, standar ini belum banyak diimplementasikan.

     2.   Modem
           Modem berasal dari kata MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan. Sedangkan demodulator merupakan bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan gabungan kedua-duanya. Artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "Modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai perangkat keras yang sering digunakan untuk alat komunikasi pada komputer.


FLOW CONTROL
Flow control berkaitan dengan pengaturan kecepatan transfer data. Komputer pengirim akan menunggu segmen ACK dari komputer penerima sebagai tanda bahwa segmen yang dikirim telah tiba dengan selamat. Kondisi ini secara tidak langsung akan menjadi kendali kecepatan transfer data. Karena komputer pengirim hanya akan mengirim segmen yang lain manakala sudah yakin segmen sebelumnya telah tiba dangen selamat.




DAFTAR PUSTAKA

Muhammad Badrul S.kom, 2012, Teknik Komputer Jaringan, Penerbit Inti Prima
Iwan Sofana, 2012, Membangun Jaringan Komputer, Penerbit Informatika
Alan Nur Aditya, 2011, 30 Menit Mahir Membuat Jaringan Komputer, Penerbit Dunia Komputer
Eko Priyo Utomo, 2011, Membangun Jaringan Komputer dan Server Internet, Penerbit Gramedia
Iwan Sofana, 2013, CISCO  CCNA & Jaringan Komputer, Penerbit Informatika